Lihat Koleksi ku !

-Jangan lupa bagun untuk mewujudkan mimpi-

Impian Kunci Kesuksesan

Impian merupakan sebuah tujuan yang sangat ingin dicapai oleh setiap manusia. Manusia diciptakan dan memiliki impian masing-masing. Setiap impian yang kita inginkan ini juga harus dibarengi dengan doa dan usaha untuk mencapainya. Tanpa kedua elemen tambahan tersebut mungkin impian yang sudah kita rancang sebelumnya hanya akan menjadi angan-angan belaka. 



Kita juga perlu percaya dengan sebuah kekuatan dari doa, apalagi doa dari kedua orang tua akan lebih mempermudah jalan kita untuk meraih impian-impian kita. 

Dan kita perlu berusaha, maksud berusaha disini kita harus mau berpeluh-peluh terlebih dahulu demi menikmati sebuah pencapaian yang sangat membahagiakan. Sebagai contoh, seorang pendaki harus mau melewati jalan yang berbatu, terjal, dan tak jarang ada gangguan/rintangan lainnya hanya untuk menikmati pemandangan dari puncak gunung yang ia daki.

Begitu juga saat kita sudah memiliki suatu impian, kita harus rela mengorbankan segalanya demi tercapainya impian tersebut. Entah itu harus mengorbankan uang, waktu, tenaga yang terpenting impian kita dapat tercapai. Tetapi kita juga perlu memiliki niat dan juga harus bisa berkomitmen dengan diri kita sendiri, jangan sampai sudah setengah jalan malah muncul rasa ingin menyerah karena faktor bosan dan putus asa.

Kita harus membulatkan tekad untuk menggapai impian yang kita punya. Saya pribadi memiliki banyak sekali impian di masa yang akan datang. Mulai dari impian dengan skala resiko kecil hingga skala resiko yang terbesar. 

Saya mulai sadar akan pentingnya menentukan target ditiap tahunnya atau sering disebut "Resolusi" tiap tahunnya saya selalu mem-planning Resolusi saya yang harus saya capai di tahun tersebut. Saya juga harus konsisten pada resolusi yang saya buat, meskipun ada satu atau dua impian yang gagal atau tidak tercapai.

Saat impian saya gagal di tahun tersebut, saya berkaca pada apa yang sudah saya lakukan saat itu. Hal ini berguna untuk evaluasi (perbaikan diri) agar kedepannya kegagalan dapat diminimalisir. Sehingga target tiap tahunnya dapat tercapai dengan maksimal.

Saya memiliki visi dalam hidup saya yang saya pegang teguh yaitu, "Saat orang lain sedang berjalan, maka saya harus berlari. Dan saat orang lain sedang tidur, maka saya harus bekerja untuk berprogres".

Saat sudah percaya akan kemampuan diri sendiri, mempunyai impian, yang dibarengi dengan usaha dan juga doa, serta niat dan juga komitmen saya yakin Impian tersebut dapat terwujud, serta kita dapat merasakan apa yang namanya Kesuksesan.

TUTORIAL DASAR MENGGUNAKAN BRUSH PEN


Kaligrafi merupakan salah satu jenis karya seni yang menekankan keindahan yang terdapat pada bentuk-bentuk huruf yang telah dimodifikasi atau digayakan, sehingga mempunyai nilai estetika. Keindahan bentuk ini mempunyai pengertian yang umum, artinya bentuk huruf tersebut tidak hanya berlaku untuk huruf-huruf tertentu atau asal dari jenis huruf tertentu. Salah satu contoh, misalnya kaligrafi tidak hanya berlaku untuk bentuk atau jenis huruf Arab saja, tetapi dapat juga berlaku untuk jenis-jenis huruf yang lain.

Meskipun sebagian orang berkeyakinan bahwa kaligrafi merupakan bagian dari lettering, namun ada hal mendasar yang membedakannya.  Lettering bisa diartikan sebagai seni menggambar huruf, sedang kaligrafi (calligraphy) adalah seni menulis huruf.  Jika kalian melihat beberapa karya seorang kaligrafer profesional, maka akan terlihat bahwa tulisan mereka identik dan seimbang.  Kaligrafi ditulis dengan alat khusus contohnya brush pen, dimana kita dituntut untuk ‘satu kali menggores’.  Maka diperlukan latihan yang banyak menuju konsistensi pada level tinggi dan akhirnya menjadi seorang master kaligrafi.

Pada postingan kali ini IDSN akan berbagi kepada kalian pecinta kaligrafi tentang tips dan trik agar dapat membuat tulisan yang indah menggunakan brush pen.  Bukan berlaku sebagai master kaligrafi, tapi hanya ingin berbagi sedikit pengetahuan dan pengalaman kepada kawan IDSN tercinta. Artikel ini ditulis atas sumbangsih dari salah satu kawan IDSN, Kak Nasir *) dan dilengkapi dengan bumbu pemanis oleh Om Ngadimin di meja redaksi.

Beberapa hal yang harus kalian persiapkan sebelum mulai berlatih membuat hand-lettering bergaya kaligrafi adalah:

Alat Umum

Sarana yang bersifat umum untuk membuat lettering adalah kertas, penggaris, pensil dan penghapus.  Kita bisa menggunakan kertas apa saja, bahkan bisa menggunakan media lain untuk tingkat lanjut, misalnya kayu, tembok, kaca dll.  Namun untuk hasil yang lebih bagus sebaiknya gunakan kertas yang bertekstur padat dan lebih tebal, misalnya HVS 80 gsm keatas, karton, art paper, canson, kertas kraft. Pensil dan penggaris akan digunakan untuk membuat grid atau guideline yang berfungsi sebagai panduan arah tulisan agar tidak melenceng kemana-mana.

Alat Khusus


Banyak pilihan brush pen dari yang murah hingga mahal.

Untuk mengeksekusi lettering bergaya kaligrafi, maka kita harus menggunakan alat khusus berupa brush pen. Brush pen menggunakan tinta basah dengan ujung yang berbentuk serabut.  Banyak sekali jenis brush pen yang bisa kita gunakan, mulai dari yang murah hingga yang mahal.  Berbagai merk brush pen bisa didapatkan di toko alat tulis besar semacam Gramedia; Sharpie stained, Koi Coloring brush, Micron Brush, Copic, Kuretake atau Tombow.

Tips cara memegang brush pen yang nyaman.


LATIHAN DASAR
Sebelum memulai latihan, siapkan kertas yang telah diberi guideline atau bisa juga print out dari grid yang bisa di download dihalaman ini. Nah selanjutnya, inilah beberapa dasar berlatih kaligrafi menggunakan brush pen yang dilengkapi dengan gambar (klik untuk memperbesar).

ENTRANCE STROKE
Membuat garis masuk / awal yang tipis. Hal yang harus di perhatikan adalah teknik / fokus pada posisi tangan saat memegang brush pen. Tarikan dari arah bawah keatas tanpa tekanan yang berat agar menghasilkan garis yang tipis.

kaligrafi dasar



UNDERTURN STROKE
Pembuatan stroke dari tebal ke tipis, yang harus diperhatikan adalah tekanan penuh pada brush pen yaitu dimulai pada stroke tebal dengan menarik kearah bawah dan menipis / mengecil pada tarikan keatas.







OVERTURN STROKE
Sama hal nya seperti teknik underturn, teknik overturn mendahulukan tarikan tipis pada arah naik, kemudian menebal pada arah turun. Tekanan tangan pada brush pen yang akan membuat perbedaan tebal dan tipis goresan.



COMPOUND STROKE
Pergabungan antara underturn dan overturn stroke, tarikan pertama tipis di ikuti tarikan tebal lalu kembali pada tarikan tipis, butuh kelenturan tangan dan tekanan yang pas untuk melakukan teknik ini.


PETUNJUK TAMBAHAN
Pada gambar dibawah dijelaskan arah brush pen untuk membuat kaligrafi. Sekali lagi yang perlu diperhatikan adalah tekanan berat pada brush pen untuk tarikan arah turun untuk membuat stroke tebal dan tekanan ringan kearah keatas / naik untuk membuat stroke lebih tipis.





PRAKTEK DAN LATIHAN
Kalian bisa menggunakan garis panduan berbentuk grid sebagai panduan arah lurus dan kemiringan saat menggoreskan brushpen.  Selain itu juga sebagai alat untuk melatih konsistensi kapan harus membuat garis tebal, kapan harus membuat garis tipis.

Tahap pertama. Direkomendasikan untuk melatih teknik dasar  dari underturn hingga compound seperti dijelaskan diatas hingga tarian jemari diatas kertas serasa dibawah sadar, tanpa perlu lagi otak memberi komando, “Woi arah naik stroke tipis!” dan sebagainya. Gunakan guideline untuk mempermudah latihan. IDSN telah menyiapkan template-nya.  Silakan di doncrot dan dicetak sendiri dirumah.


Tahap kedua. Setelah puas dengan latihan dasar diatas, kita bisa melangkah pada praktek menulis kaligrafi menggunakan brush pen. Gunakan guideline no. 1, dimana grid vertikal dan horisontal divisualkan secara lengkap.



Tahap ketiga. Bilamana sudah banyak berlatih dengan grid lengkap dan merasa sudah mendapat pencerahan, silakan mengetes konsistensimu dengan guideline no. 2, dimana garis miring vertikal dihilangkan.



Tahap keempat. Wow selamat, kalian semakin mantap.  Nampaknya jemari sudah lihai bergerak sambil memegang brush pen.  Kita coba menggunakan guideline no. 4, dimana hanya titik-titik yang memandu membuat garis lurus dan kemiringan.